China Bakal Terima Konsekuensinya, Presiden Taiwan Tinjau Pangkalan Rudal Pertahanan

Minggu, 13 September 2020 | 21:13
Asia Nikkei/Ken Kobayashi

China Bakal Terima Konsekuensinya, Presiden Taiwan Tinjau Pangkalan Rudal Pertahanan

Sosok.ID -Taiwan bersiap siaga menghadapi perang dengan China.

Setiap detiknya militer Taiwan harus siap siaga menyambut serangan masif tentara China.

Walau diprediksi kalah, Taiwan akan meminta nyawa tentara China sebanyak mungkin sebagai tebusannya jika berani menginjak wilayah mereka.

Itu bukan bualan semata karena Taiwan sudah siap habis-habisan melawan China.

Baca Juga: Serapat-rapatnya Bangkai Ditutupi Baunya Pasti Tercium Juga, 40 Hari Kelabuhi Tetangga, Pria Ini Akhirnya Ketahuan Diam-diam Habisi Nyawa Istrinya Lalu Kubur Jasadnya di Bawah Ranjang

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengunjungi pangkalan rudal pertahanan udara pada Jumat (11/9), di tengah ketegangan dengan China terus meningkat. Tsai mendesak pasukan di pangkalan rudal pertahanan udara juga militer Taiwan untuk teguh dalam mempertahankan kedaulatan dan demokrasi di wilayahnya.Taiwan, yang China klaim sebagai miliknya, mengatakan, pasukan China melakukan latihan militer udara dan laut skala besar selama dua hari di Barat Daya Taiwan dan di zona identifikasi pertahanan udaranya, mengecamnya sebagai provokasi.China telah meningkatkan aktivitas militernya di sekitar Taiwan tahun ini.Tsai, yang terpilih kembali pada Januari lalu dan berjanji untuk melawan China, mengamati latihan dan mengobrol dengan tentara serta berterima kasih atas kerja keras mereka, dalam rekaman video yang Pemerintah Taiwan rilis.

Baca Juga: Simalakama! Ingin Selamatkan Nyawa Warganya, Anies Baswedan Justru Jadi Biang Anjloknya Bursa Saham di Indonesia

Jangan berikan satu inci pun kedaulatan bangsa"Saat ini, pesawat Komunis China mengganggu Taiwan dan latihan militer cukup sering," kata Tsai seperti dikutip Reuters. "Saya percaya, setiap orang memahami dengan jelas situasi ini dalam menjalankan misi mereka, dan tahu mereka memiliki tanggungjawab yang besar," ujar dia.Tsai menambahkan, langit dan orang-orang Taiwan aman karena kerja keras mereka."Saya ingin mendorong semua orang dengan mengatakan, jangan berikan satu inci pun kedaulatan bangsa, dan berpegang teguh pada demokrasi dan kebebasan. Ini adalah keyakinan dan tekad kami untuk melindungi rumah kami dan membela negara kami. Tolong semua hati-hati," katanya.

Baca Juga: Terpaksa Menjanda Padahal Baru Nikah Kemarin Sore, Wanita Ini Nekat Terjun Bebas dari Balkon Demi Susul Suami yang Lebih Dulu Bunuh Diri Usai Ucapkan Ijab Qobul

China belum menanggapi protes Taiwan tentang latihan baru-baru ini, yang berlangsung antara daratan Taiwan dan Kepulauan Pratas di bagian Utara Laut China Selatan.Sebelumnya, Yeh Kuo-hui dari Departemen Operasi dan Perencanaan Kementerian Pertahanan Taiwan, mengatakan pada konferensi pers mendadak Kamis (10/9), niat China tidak dapat diprediksi.“Kita harus membuat semua persiapan untuk kesiapan perang,” kata Yeh mengutip briefing dari perwira senior militer Taiwan yang menjelaskan aktivitas China selama dua hari terakhir, dan menunjukkan peta pergerakan Tiongkok.(*)

Artikel ini pernah tayang di Kontan dengan judul "Ketegangan dengan China meningkat, Presiden Taiwan kunjungi pangkalan rudal"

Tag

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber kontan