3 Bulan Peluru Bersarang di Badannya, Wanita Ini Tak Sadar jadi Korban Penembakan saat Hadiri Pesta Pernikahan Teman

Kamis, 20 Januari 2022 | 19:32
Daily Star

Wanita ini tak sadar ada peluru menembus tubuhnya.

Sosok.ID -Di tengah acara pesta pernikahan temannya, wanita ini tak sadar dirinya mengalami insiden berbahaya.

Mendadak ia merasakan rasa sakit luar biasa di area punggung, namun tak tahu apa penyebabnya.

Baru tiga bulan kemudian ia menemukan fakta bahwa ada peluru bersarang di tubuhnya.

Melansir Daily Star, wanita bernama Adi Bloy menceritakan dirinya tiba-tiba kesakitan saat menghadiri pernikahan seorang teman di Pasgot Winery, Israel.

Baca Juga: Tanah Kubur Masih Basah, Pria Ini Nekat Bongkar Makam Istrinya, Jasadnya Dibawa Lari ke Rumah Sakit, Apa yang Terjadi?

“Di tengah pernikahan, aku tiba-tiba merasakan sakit di punggung saya. Dari tulang belikat hingga kaki, rasa sakitnya sangat hebat.

Awalnya aku pikir aku mengalami ketegangan otot, aku tidak melihat ada lubang di rokku," katanya.

Dia mengatakan pada temannya bahwa dia tiba-tiba merasakan sakit.

Namun teman-temannya memintanya untuk tidak khawatir dan tidak menganggapnya serius.

Baca Juga: Sembunyi 8 Jam di Kolong Kasur hingga Ketiduran, Pria Ini Terbangun oleh Suara Istrinya Bergumul dengan Pria Lain Tepat di Atas Persembunyiannya

Namun tak lama berselang, Bloy mendapati ada darah di bagian punggung yang terasa sakit.

“Beberapa menit kemudian, aku melihat darah di tanganku ketika aku menekan rasa sakitnya. Ada robekan kecil di sana." Katanya.

Namun Bloy ternyata tak segera memeriksakan kondisi.

Tiga bulan kemudian, rasa sakit yang dirasakan Bloy tak mereda.

Dia pun akhirnya pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Baca Juga: Sudan Makan Nyawa Lagi dalam Protes Anti-Kudeta

Bloy menjalani pemindaian computed tomography (CT), yang akhirnya mengungkapkan ada benda logam di dekat tulang belakangnya.

Setelah melakukan operasi untuk mengeluarkan benda asing tersebut, para dokter menyadari bahwa itu adalah peluru 5.56mm, khusus untuk senapan.

Bloy merasa sangat beruntung karena peluru itu tak menyebabkan luka berat.

“Hidupku diselamatkan oleh keajaiban. Para dokter mengatakan hanya butuh beberapa sentimeter untuk peluru itu bergerak dan aku bisa terluka parah."

Polisi menduga ada yang melepaskan tembakan, tetapi tidak jelas apakah ini tindakan yang tidak disengaja atau disengaja.

Baca Juga: Lemas, Pengantin Wanita Ini Langsung Menjanda Usai Ijab Qobul, Tenda Resepsi Belum Digelar Suami Sudah Minta Cerai

Menurut informasi awal dari polisi, Bloy pergi ke agen asuransi untuk mengakui bahwa dia adalah korban terorisme dan diminta untuk membayar biaya rumah sakit.

Agen asuransi mengirimkan permintaan ini bersama dengan petisi polisi ke Kementerian Pertahanan Israel, karena kasus seperti itu memerlukan persetujuan militer.

Militer mengatakan tidak memiliki informasi tentang insiden itu dan tidak melihat adanya penembakan di daerah itu pada hari pernikahan.

"Ini cerita yang sama seperti di film, hanya aku yang berada dalam situasi ini," kata Bloy.

Baca Juga: Tanggapi Video Viral Soal Kisah Upin dan Ipin yang Disebut Sudah Meninggal Dalam Kecelakaan, Sosok Pembuat Karakter Ungkap Cerita Aslinya

(*)

Tag

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber Daily Star