Sosok.ID - Pepatah lama mengatakan, 'Cinta Sehidup Semati', tak berlaku untuk Ismail Ibrahim (46).
Ismail Ibrahim merupakan warga Desa Tanoh Anou, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur.
Namun saat ini bapak dari tiga anak ini menetap di rumah mertuanya yang beralamat di RT 14 RW 7, Kelurahan Pademangan Barat, Kecamatan pademangan, Jakarta Utara.
Ismail mengaku ditinggal istrinya, dan mengurus sendiri tiga anaknya akibat alami kelumpuhan.
Walaupun ia tinggal di rumah mertua, ia harus mengurus sendiri ketiga anaknya tanpa bantuan dari mertuanya.
Karena derita kelumpuhan ia tak bisa bekerja layaknya orangtua lain yang dapat bekerja dimana saja dan pekerjaan apa saja.
Namun kelumpuhan tak menghalanginya untuk tetap bekerja mencari nafkah demi menyambung hidup dengan ketiga anaknya.
Ismail berjualan batu cicin untuk mencukupi kehidupannya, walaupun faktanya usahanya sering tak dapat menutupi kebutuhan mereka.
Dikutip dari Serambinews.com (28/8/19), "Hana dipeuduli le keu lon le inong kueh. Watei Saket jih ditinggain lon sidroe. Dan mertua lon pih hana geupeureumen cit. Aneuk lon meureh-reh.
(Istri saya tidak lagi peduli sama saya, begitu juga dengan mertua saya. Anak-anak saya terlantar)," ujar ayah tiga anak tersebut.