"Memang beberapa hari ini ada polisi duduk-duduk di sini.
Katanya dari Polda. Saya tanya, ada target? Ada, kata orang itu.
Saya pikir narkoba juga, rupanya orang India atau Pakistan itu," sebutnya.
Penangkapan buronan interpol itu pun dibenarkan istri kepala lingkungan (kepling) setempat, Suwartini (60).
Meski tidak melihat langsung, Suwartini mendapat cerita dari cucunya yang bersekolah tak jauh dari lokasi penangkapan atau berjarak sekitar dua rumah.
"Cucu memang tadi bilang, kalau tadi siang ada satu orang ditangkap, ada suara tembakan ke atas juga. Sebelum jam 12-an gitu kata cucu saya yang kelas VI," ucap Suwartini.
Sementara kepling, Nurdin justru tak mengetahui sama sekali adanya penangkapan warganya oleh Interpol dan Brimob Polda Sumut.
Baca Juga: Tak Perlu Beli Scoprene, Gegara Ulah Kapal Selam Indonesia Angkatan Laut Prancis Pernah Dibuat Geram
"Saya kurang tahu, siang tadi sampai sore saya di kantor lurah. Lurah pun nggak ada cerita ada warga kami yang ditangkap," aku Nurdin. (Tariden Turnip)
Artikel ini sudah tayang di Tribun Medan dengan judul: Inilah WNA Pakistan Buronan Interpol Nikahi WNI, Punya KTP dan SIM Indonesia, Terlibat Pembunuhan