Beberapa akses masuk ke Kota Tegal akan ditutup menggunakan water barrier sebelum fulllocal lockdown diterapkan.
Sementara itu, satu pasien positif corona di Kota Tegal tersebut saat ini tengah dirawat di ruang isolasi RSUD Kardinah.
Dedy mengatakan, pasien memiliki riwayat perjalanan ke Dubai, Uni Emirat Arab.
Ia pulang dari Jakarta ke Tegal naik kereta api.
Sesampainya di Stasiun Tegal, pasien langsung menuju ke RSUD Kardinah Kota Tegal.
Saat itu ia langsung diberi status pasien dalam pengawasan (PDP) karena mengalami demam, batuk, pilek, diare, serta sesak napas.
Usai dinyatakan positif, Dedy langsung menghubungi PT KAI untuk melacak penumpang lain yang berada dalam satu gerbong dengan pasien.
"Ini nama- namanya sudah saya kantongi. Akan kami konfirmasi kepada Pemerintah Provinsi. Ini harus dilacak. Jika perlu penumpang satu gerbong ini harus dikarantina," ungkapnya.
Menurut laporan Dedy, saat ini ada 22 orang di Kota Tegal yang masuk dalam kelompok PDP.
Baca Juga: Malah Semakin Mewabah, Lockdown Malaysia Berimbas dengan Tambahnya Pasien Corona Menjadi 1000 Kasus