Sosok.ID - Pengakuan terbaru Bharada Richard Eliezer alias Bharada Esoal pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dibongkar sang kuasa hukum, Muhammad Burhanuddin.
Menurut Muhammad Burhanuddin, Bharada E menyebut tak ada pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J terhadap istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Muhammad Burhanuddin menjelaskan bahwa Putri Candrawathi telah menangis sejak perjalanan dari rumahnya di Magelang.
Namun, ia tak menjelaskan secara detail apakah jtu rumah dinas atau rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo.
Hal itu disampaikan oleh Muhammad Burhanuddin dalam acara Hotroom di YouTube metrotvnews pada Rabu (10/8/2022).
"Yang dicerita (Bharada E bercerita -red) itu ada masalah. Ibu Putri nangis-nangis dari Magelang. Nangis-nangis dari rumah itu (rumah di Magelang)," tuturnya seperti dikutip via TribunStyle.com.
Ia mengatakan, Bharada E juga menegaskan tak ada pelecehan.
"Kalau kejadian yang diungkap (Bharada E), motif di TKP tidak ada sama sekali (pelecehan seksual)," tuturnya.
Bharada E juga mengaku ia lah orang yang pertama dan terakhir menembak Brigadir J.
"Belum tertembak (sebelumnya). Yang nembak pertama Bharada E, yang nembak Bharada E," jelasnya.
Menurut Bharada E, juga tak ada penganiayaan sebelum ia menembak Brigadir J.