Sosok.ID - Beberapa bulan terakhir China menjadi sorotan dunia karena terlibat konflik dengan beberapa negara.
Seperti Amerika Serikat (AS) yang bersitegang di Laut China Selatan dan India yang konfliknya pecah di perbatasan kedua negara.
Beberapa negara yang berada di sekitar Laut China Selatan, termasuk Indonesia juga sempat dibuat kesal dengan Negeri Tirai Bambu.
Kendati demikian, di Sidang Umum PBB ke-75, Presiden Xi Jinping menegaskan, China "tidak berniat untuk berperang, baik dalam Perang Dingin ataupun perang panas dengan negara mana pun".
"Kami akan terus mempersempit perbedaan dan menyelesaikan perselisihan dengan orang lain melalui dialog dan negosiasi," katanya dalam pernyataan video yang direkam sebelumnya, Selasa (22/9).
"Kami tidak akan berusaha untuk hanya mengembangkan diri kami sendiri atau terlibat dalam permainan zero-sum," ujar Xi pada pertemuan tahunan para pemimpin dunia itu seperti dikutip Reuters.
Ketegangan yang telah lama membara antara Amerika Serikat (AS) dan China mencapai titik didih terkait pandemi virus corona, menyoroti upaya Beijing untuk mendapatkan pengaruh multilateral yang lebih besar sebagai tantangan bagi kepemimpinan tradisional Washington.
Virus corona muncul di China akhir tahun lalu dan Washington menuduh Beijing kurang transparansi yang AS katakan memperburuk wabah. China membantah pernyataan AS tersebut.
Upaya untuk mempolitisasi masalah